This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Translate

Pages

Minggu, 30 September 2012

BUKU PUTIH G30s/PKI


 "Buku Putih" Sudah Diedarkan 
Jakarta, JP.-
     Buku putih tentang Gerakan 30 September/Partai Komunis Indonesia
(G 30 S/PKI) yang disiapkan pemerintah selama empat tahun terakhir
ini, jadi diterbitkan. Buku ini kemarin dibagikan pada acara
peringatan ke-29 Hari Kesaktian Pancasila, di Lubang Buaya Jakarta.
     Materi buku putih itu, garis besarnya hampir sama dengan kisah
film Pengkhianatan PKI yang ditayangkan TVRI 30 September. Buku
tersebut setebal 293 halaman, 120 halaman di antaranya lampiran dan
daftar kepustakaan.
     Dengan cover kertas luks, buku setebal 4 cm dengan latar belakang
warna putih dan dua lambang Garuda Pancasila di tengahnya itu, judul
lengkapknya ialah Gerakan 30 September Pemberontakan Partai Komunis
Indonesia.
     Dalam buku itu terdapat tulisan tentang Surat Perintah 11 Maret
(Supersemar) dalam ejaan bahasa Indonesia yang sudah disempurnakan.
Surat bersejarah di buku tersebut memang bukan copy print dari naskah
aslinya, tapi hanya salinan.
     Buku putih disusun sebagai dokumen kenegaraan resmi untuk
menunjang pelaksanaan Tap XXV/MPRS/1966. Tap tersebut membolehkan
mempelajari G 30 S, sepanjang bertujuan memperkuat ideologi Pancasila
dan Undang-Undang Dasar 1945.
     Buku itu antara lain mengupas latar belakang, aksi, dan
penumpasan PKI yang tersusun dalam 10 bab, berikut lampiran berupa
dokumen dan transkripsi rekaman. Transkrip rekaman ditulis dengan
ejaan baru yang telah disempurnakan, sedangkan dokumennya ditulis
sesuai dengan naskah aslinya. Buku ini tidak memuat foto-foto
dokumentasi tentang kebiadaban G 30 S/PKI.
     Gambar kulit yang dikerjakan Pusat Grafis Indonesia-Depdikbud RI
yang merupakan cetakan pertama, edisi I-1994 dicetak PT Citra Lamtoro
Gung Persada, Jakarta.
     "Buku ini disusun untuk membekali bangsa Indonesia mengenai pola
ancaman terencana dari paham dan gerakan komunisme Indonesia. Dengan
demikian, bangsa Indonesia secara sadar dapat memelihara kewaspadaan
terhadap segala macam dan bentuk ancaman seperti ini," tulis
Mensesneg Moerdiono dalam kata pengantarnya.
     Menurut Mensesneg, sebagian besar materi bersumber dari
fakta-fakta yang terungkap dalam sidang-sidang pengadilan terhadap
tokoh-tokoh PKI yang terlibat dalam pemberontakan G 30 S/PKI. "Buku
ini memakan waktu yang cukup panjang, baik untuk melengkapi data dan
memperdalam analisis maupun untuk memperoleh jarak waktu yang cukup,
guna memperoleh tingkat objektivitas yang optimal," kata Moerdiono.
     Moerdiono mengingatkan kembali bahwa Republik Indonesia adalah
negara kebangsaan yang didirikan berdasarkan Pancasila dan ditata
menurut sistem kenegaraan yang tercantum dalam UUD 1945.
     Ancaman mendasar tersebut, kata Moerdiono, akan bersifat total
bila satu pemerintah alternatif disiapkan, komando angkatan bersenjata
dilumpuhkan, golongan-golongan dalam masyarakat disusupi dan diadu
domba, upaya meningkatkan taraf hidup dirongrong, dan akhirnya bila
negara dilibatkan dalam konfrontasi yang tiada putus-putusnya dengan
negara lain. "Untuk itu, kita perlu menarik pelajaran sangat berharga
dari pengalaman masa lampau itu," kata Moerdiono.
     Empat tahun lalu, wakil dari pemerintah, yakni Mensesneg
Moerdiono, menjanjikan bahwa pemerintah segera menerbitkan buku putih
tentang peristiwa G 30 S/PKI. "Buku ini diterbitkan untuk menghindari
simpang siur tentang tragedi nasional itu," kata Mensesneg waktu itu
di Gedung Utama Sekretariat Negara, Jakarta.
     Berdasarkan pernyataan Mensesneg tersebut, rakyat yang diwakili
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), terutama anggota Komisi I yang
membidangi Politik Keamanan dan Luar Negeri, menagih janji kepada
Moerdiono dalam setiap rapat kerja. Tapi jawaban Mensesneg bahwa buku
tersebut sedang dalam persiapan terakhir.
     Ternyata buku yang telah siap empat tahun lalu dan diteliti ulang
melalui sebuah tim yang cukup besar, yakti melibatkan Sekretariat
Negara, Badan Koordinasi Intelijen Negara (Bakin), Arsip Nasional, dan
Departemen Penerangan baru benar-benar selesai setelah digarap
intensif selama empat tahun.
     "Kita tidak mau ceroboh dalam menerbitkan buku putih ini. Jangan
sampai di kemudian hari ada yang protes dan merasa tersinggung. Untuk
itulah perlu hati-hati dan kecermatan yang tinggi. Ini antara lain
yang membuat proses penyelesaian akhir buku ini memerlukan waktu
relatif lama," katanya




Sumber : http://www.library.ohiou.edu/indopubs/1994/10/03/0003.html

Kamis, 27 September 2012

Teori Organisasi Umum 1



        1.1 Pengertian Organisasi

        Organisasi adalah suatu hubungan yang  terjadi antara satu orang tertentu dengan orang banyak sehingga membentuk suatu perkumpulan yang pada akhirnya bisa menjalinkan kerjasama antara satu dengan yang lainnya. Tetapi dalam bahasa yunani “organon” atau dalam bhs Latin, disebut “organum” yang artinya “alat, bagian, atau anggota badan”. 

        Berikut pengertian Organisasi menurut para ahli:

        -  Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui     mana  orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama. 

        -  James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama .

        - Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.

        - Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
  
         - Kast & Rosenzweig, mendefinisikan organisasi kedalam beberapa point yaitu :
  1. Suatu subsistem dari lingkungan yang lebih luas
  2. Terdiri dari orang-orang yang berorientasi kepada tujuan
  3. Suatu subsistem teknik yaitu orang2 yang menggunakan pengetahuan, teknik, peralatan dan fasilitas
  4. Suatu subsistem struktural yaitu orang-orang yang bekerja bersama dalam berbagai kegiatan yang terpadu
  5. Suatu sistem psikososial yaitu orang-orang yang terlibat dalam hubungan sosial
  6. Suatu subsistem manajerial yang merencanakan dan mengendalikan semua usaha

        1.2 Pengertian Tata Kerja

      Tenaga Kerja adalah cara atau aturan untuk membentuk suatu sistem kerja yang dibagi menjadi bagian-bagian tertentu agar membentuk formasi atau aturan kerja yang baik

        1.3 Pengertian Manajemen

      Manajemen adalah suatu proses yang akan terjadi apabila semua orang yang terlibat didalamnya mau mematuhi cara cara atau aturan dalam manajemen tersebut.



    2. Manajemen dan Organisasi

         Hubungan antara Manajemen dan organisasi bisa juga diartikan sebagai hubungan yang erat karna manajemen bisa diartikan sebagai pilarnya organisasi sebab manajemen  merupakan cara untuk melakukan proses organisasi dan juga Manajemen pada hakekatnya merupakan proses kegiatan seorang pimpinan (manajer) yang harus dilakukan dengan mempergunakan cara-cara pemikiran yang rasional maupun praktis untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui kerja sama dengan orang lain sebagai sumber tenaga kerja tanpa mengabaikan sumber-sumber yang lain dan waktu
yang tersedia dengan cara yang setepat-tepatnya.

Kegiatan manajemen yang didalamnya bisa meliputi organisasi juga antara lain :

* Planning (perencanaan)

* Organizing (pengorganisasian)
 
* Motivating (pendorongan)
 
* Accounting (pelaporan)

* Controlling (pengendalian)


3. Manajemen dan Tata Kerja

      Hubungan antara manajemen dan tata kerja bisa juga disebut sebagai hubungan antara proses dan pelaksanaannya karna proses itu berada dimanagejemennya dan aturan dalam tata caranya berada di tata kerja, maka dari itu tata kerja dan manajemen bisa dikaitkan satu sama lainnya. 

Dengan tata kerja yang tepat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis, disamping itu pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk :

- Menghindari terjadinya pemborosan di dalam penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.

- Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan.

- Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.

Jadi hubungan antara manajemen dan tata kerja dapat dilukiskan seperti dibawah ini :

Manajemen : Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai factor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan.

Tata Kerja : Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.


4. Manajemen, Organisasi dan Tata kerja

     Hubungan antara elemen itu bertiga bisa disebut sangat berkaitan sekali karna elemen itu akan membentuk suatu pondasi yang kokoh. kenapa tidak, sebab manajemen itu tugasnya untuk memproses yang dikerjakan oileh organisasi, dan organisasi itu adalah alatnya sedangkan tata kerja akan menjadi aturannya.



* Kenapa kami mahasiswa SI wajib mempelajari teori organisasi umum?
   
   Sebab teori organisasi umum sangatlah penting, kenapa tidak? jika kita tidak mempelajari mata kuliah ini mana mungkin kita bisa tau bagaiman cara atau tata aturan yang ada dalam berorganisasi jadi jika kita bisa memahami mata kuliah ini, kita sebagai mahasiswa yang mampu mempelajari komputer akan lebih tau menyusun atau cara meng-organ sistem kita





REFRENSI :

- http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/08/teori-pengantar-manajemen-definisi.html

- http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi